Kegiatan Pelatihan Kader Pembangunan Manusia (KPM) Desa se-Kecamatan Pinoh Selatan
Dalam rangka meningkatkan kapasitas dan peran Kader Pembangunan Manusia (KPM) di tingkat Desa, Pemerintah Kecamatan Melaksanakan Pelatihan Kader Pembangunan Manusia Desa se-Kecamatan Pinoh Selatan. Kegiatan ini berlangsung Atas partisipasi pemerintah Desa Sekecamatan pinoh Selatan, peserta yang berasal dari seluruh Desa yaitu Kader Pembangunan Manusia (KPM), Kader posyandu dan Operator Desa di wilayah Kecamatan Pinoh Selatan.
Acara pelatihan secara resmi dibuka oleh Bapak Siswanto, S.Pd., M.A.P Camat Pinoh Selatan yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya peran KPM Pemantauan, Pencegahan dan penangulangan stunting di Desa, Beliau Juga menegaskan Kepada peserta untuk mengikuti kegiatan ini dengan serius agar pemantauan dan pelaporan Konvergensi stunting tingkat Desa bisa di laporkan dengan baik dengan harapan dari hasil laporan itu pihak Desa mengambil tindakan atau Kebijakan dalam pencegahan dan Penurunan stuntung Tingkat Desa, Agar generasi kita Di Desa sehat.keberhasilan pembangunan sumber daya manusia tidak hanya bergantung pada program pemerintah, tetapi juga pada sinergi dan dedikasi kader di lapangan.
Ketua panitia kegiatan Lilik, S.Pd., dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas KPM dalam memahami konsep layanan primer, kebijakan konvergensi stunting, serta sistem pendataan dan pelaporan pembangunan manusia di desa, Kegiatan ini di ikuti oleh 33 peserta di mana masing-masing desa mengutus 3 orang yaitu KPM, Kader Posyandu dan Operator Desa.
Pelatihan ini menghadirkan sejumlah narasumber yang kompeten di bidangnya.
-
Rita Juliani, S.K.M., selaku Kepala Puskesmas Manggala, menyampaikan materi tentang “Konsep Dasar Layanan Primer Melalui Posyandu”. Dalam paparannya, beliau menekankan pentingnya peran Posyandu sebagai layanan dasar kesehatan masyarakat yang berkesinambungan dan terintegrasi dengan program pemerintah dalam pencegahan dan Penurunan Stunting di Desa.
-
Ferry Agung S., S.T., selaku Koordinator TPP Kabupaten Melawi, membawakan materi tentang “Kebijakan Konvergensi Stunting di Desa”. Ia menjelaskan arah kebijakan dan strategi pemerintah dalam percepatan penurunan stunting melalui pendekatan multisektor dan kolaborasi lintas program.
-
Deni Sukarno, S.H., Koordinator TPP Kecamatan Pinoh Selatan, memaparkan materi “Peran dan Fungsi KPM”. Beliau menekankan bahwa KPM memiliki peran penting sebagai penggerak dan penghubung antara masyarakat dengan pemerintah dalam upaya peningkatan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat desa yaitu sebagai fasilitator, motivator, dan pelapor, terutama dalam program konvergensi pencegahan stunting.
-
Gupri Mi’roj, S.Sos., dari TAPM Kabupaten Melawi, memberikan materi “Fasilitasi Pendataan dan Pelaporan PPS di Desa serta Simulasi Aplikasi e-HDW”. Dalam sesi ini, peserta diajak untuk memahami alur pendataan, pelaporan, serta praktik langsung penggunaan aplikasi e-HDW sebagai alat bantu digital untuk memperkuat sistem monitoring dan evaluasi dari Konvergensi Stunting Desa.
Kegiatan pelatihan ini menjadi wujud nyata sinergi antara pemerintah Kecamatan dalam hal pembinaan, tenaga pendamping profesional, dan para kader desa dalam mewujudkan masyarakat yang sehat, percepatan penurunan stunting dan peningkatan layanan dasar di masyaraka di Desa Sekecamatan Pinoh Selatan.
By: Deni Sukarno, SH (Korcam TPP Pinoh Selatan)






.jpeg)
